PULVIS & PULVERE
Serbuk adalah campuran kering bahan obat/zat kimia yang dihaluskan,ditujukan untuk pemakaian oral/untuk pemakaian luar.
Syarat : halus,kering,homogogen
Pulvis berdasarkan cara memberikannya ada 2 :
a. tidak terbagi-bagi : PULVIS
b. terbagi-bagi : PULVERES
Keuntungan bentuk sediaan serbuk :
a. penyebaran obat lebih luas dan lebih cepat daripada sediaan kompak (tablet dan kapsul)
b. diharapkan lebih stabil dibandingkan dengan sediaan cair
c. lebih cepat di absorbsi,sebab dalam lambung obat akan mudah terbagi
d. jumlah volume obat yang tidak praktis /sukar dapat diberikan dalam bentuk pulvis
e. memberikan kebebasan pada dokter untuk pemilihan obat/kombinasi obat dan dosisnya
f. untuk anak-anak dan orang dewasa yang sukar menelan obat.
Kerugian bentuk serbuk :
- Obat-obatan yang rusak oleh udara tidak boleh diberikan dalam bentuk serbuk
- Ex : garam-garam fero (mudah teroksidasi) menjadi garam feri,sebaiknya diberikan dalam bentuk “coated tablet”
- Membutuhkan waktu dalam meraciknya.
- Tidak tepat untuk obat yang tidak enak rasanya.
Alat-alat pencampur serbuk antara lain :
- Mortir dan stamper
- Mengdoos (untuk serbuk yang mempunyai BJ yang besar) à doos = pencampur serbuk
- Cara mencampur serbuk-serbuk yang jumlahnya sedikit ditambah serbuk yang jumlahnya besar sedikit demi sedikit digerus sampai homogen.
- Contoh :
R/ Belladonae extr 0,5
Bismuth subnitrat 24
Kaolin 45
Phenobarbital 0,4
Oil menth pip. 0,12
m.f.pulv s.t.d.d.1.Ct
Cara pembuatan :
o Dalam mortir panas (memungkinkan air / cairan menguap agar tetap kering).Belladonaeextr. dilarutkan dalam spiritus dilutus.
o Ditambahkan kaolin kira-kira sama banyak,diaduk ad kering dan homogen.
o Setelah mortir dingin,ditambahkan phenul dan oil menth pip.Digerus ad homogen.
o Ditambah Bismuth subnitrat sedikit-sedikit kira-kira sama banyak,aduk ad homogen.
o Ditambah sisa Kaolin.
- Faktor-faktor yang perlu diperhatikan antara lain :
1. Banyak sedikitnya jumlah obat bahan obat
2. Berat ringannya dari serbuk yang dicampur
3. kontras warna dari serbuk yang dicampur
4. sifat fisis dan kimia dari bahan yang dicampur
- Pemakaian serbuk dipakai untuk obat dalam (peroral) dan obat luar
- pemakaian dalam (peroral) à diletakkan pada botol bermulut lebar (wadah yang paling baik,sebab :
a. digunakan dengan takaran sendok
b. dengan botol dapat menghindari penguapan bagi bahan-bahan yang mudah menguap.
c. Dengan botol dapat menghalangi pengaruh kelembaban
- pemakaian luar
SERBUK TABUR/PULVIS ADSPERSORIUS (DUSTING POWDER)
Serbuk ringan untuk penggunaan permukaan topikal,dapat dikemas dalam wadah yang bagian atasnya berlubang halus untuk memudahkan penggunaan pada kulit.
- Umumnya harus lewat ayakan 100 mesh à agar tidak menimbulkan iritasi pada bagian yang peka. (1 mesh = dalam setiap panjang 1 inchi ada 100 lubang)
- Bahan – bahan tambahan :
- Untuk mempertahankan kontak terhadap kulit,agar lama menempel. Ex : Aluminium stearat
- Untuk menambah mudahnya serbuk “free flowing”(tersebar merata). Ex : Talk
- Untuk mengabsorbsi keringat (menambah efek pendingin)
Ex : bentonit,butirat
- Umumnya penggunaan serbuk tabur untuk dermatologi
PULVERES
Serbuk yang terbagi dalam bobot yang sama,dibungkus menggunakan bahan pengemas yang cocok untuk sekali minum.
- Pengemas : kertas perkamen,kertas yang dilapisi parafin,kertas selofan dll.
- Penulisan dalam R/:
a. Jumlah obat tiap bungkus
d.t.d (da tales dosis) = berikan menurut takaran yang tertulis tiap satu bungkusnya.
b. Jumlah obat sekuruhnya dan banyaknya bungkusan yang dibuat
Contoh :
R/ Acetosol 0,4 R/ Acetosol 6
Lactosum q.s Lactosum q.s
m.f.pulv.d.t.d no.XV m.f.pulv no.XV
s.t.d.d. pulv I s.t.d.d.pulv.I
Pro : Annie Pro : Annie
- Perhitungan dosis
a. Cara membagi serbuk dalam bungkus
- Dibagi atas penglihatan
- Tiap membagi paling banyak 10 bungkus bersama-sama
- Jika tiap bungkus mengandung obat keras >80% DM,kemudian jumlah seluruhnya ditimbang à membaginya dengan penglihatan,kemudian ditimbang satu persatu.
b. Cara membungkus :
Biasanya tiap bungkus 0.5 g (tetapi tidak mengikat)
- Elaeosacchara (gula minyak)
a. Campuran 2 g saccarum album dengan 1 tetes minyak menguap (minyak atsiri)
b. Sebagai corrigens saporis/odoris (pengharum/pemanis)
c. Tidak boleh disimpan untuk persediaan
d. Saccarum album higroskopis diganti lactosum.
Artikel lebih lengkap dapat di DOWNLOAD DISINI
hmmm perbedaan pulveres n pulva apaa sieh??
ReplyDeletebedanya klo pulveres pemakainnya oral
ReplyDeleteklo pulvis pemakainnya topikal....
bahan atau zat apa saja yang bisa dijadikan serbuk?
ReplyDeletebahan atau zat apa saja yang tidak bisa dijadikan serbuk?
bahan atau zat apa saja yang bisa dijadikan serbuk?
ReplyDeletebahan atau zat apa saja yang tidak bisa dijadikan serbuk?
pulveres adl pulvis yg sudah d bagi2.. biasanya d bungkus dgn kertas, spt kalau obat puyer dari rumah sakit misalnya
ReplyDelete